Profil Irjen Pol Adi Deriyan Jayamarta, Lulusan Akpol 1994 yang Resmi Menjabat Kapolda Sulbar
Jakarta, Mediain.id – Kepolisian Republik Indonesia kembali melakukan mutasi besar-besaran di jajaran perwira tinggi. Salah satu rotasi penting adalah penunjukan Irjen Pol Adi Deriyan Jayamarta sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Barat (Sulbar). Ia menggantikan Irjen Pol R. Adang Ginanjar yang akan memasuki masa pensiun.
Mutasi ini tercantum dalam Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/1764/V/KEP./2025, tertanggal 5 Agustus 2025. Surat tersebut ditandatangani Asisten Sumber Daya Manusia (SDM) Kapolri, Irjen Pol Anwar, atas nama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Dalam rotasi ini, total terdapat 61 personel yang mengalami perpindahan jabatan.
Rinciannya meliputi delapan pejabat utama Mabes Polri, tujuh Kapolda, tiga perwira tinggi berpangkat Irjen Pol di jabatan IB, 13 Brigjen Pol di jabatan IIA, tiga Kombes Pol di jabatan IIB1, empat perwira di jabatan Gassus, serta 23 perwira yang memasuki masa pensiun.
Mutasi untuk Penyegaran Organisasi
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho membenarkan mutasi tersebut. Menurutnya, pergantian jabatan di tubuh Polri adalah proses yang wajar sebagai bagian dari penyegaran organisasi.
“Mutasi jabatan merupakan proses alamiah dalam organisasi sebagai bentuk penyegaran, pengembangan karier, serta pemenuhan kebutuhan organisasi,” ujar Sandi, Selasa (5/8/2025).
Penunjukan Adi Deriyan sebagai Kapolda Sulbar menjadi sorotan karena rekam jejak panjangnya di bidang reserse dan sejumlah posisi strategis di kepolisian.
Latar Belakang dan Pendidikan
Irjen Pol Adi Deriyan Jayamarta lahir di Surabaya, Jawa Timur, pada 17 Juni 1972. Ia merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1994. Selama lebih dari dua dekade mengabdi, Adi dikenal sebagai perwira yang memiliki keahlian dalam penyelidikan dan penyidikan kasus-kasus besar.
Pengalaman dan Karier
Sebelum dipercaya memimpin Polda Sulbar, Adi menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Manajemen Kapolri. Kariernya mencatat sejumlah penugasan penting, antara lain:
Kasatgas Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) – Memimpin satuan tugas yang menangani berbagai kasus korupsi besar di tingkat nasional.
Kapolres Madiun Kota – Mengemban tugas pengamanan wilayah sekaligus penegakan hukum di daerah tersebut.
Kapolres Malang (2012) – Memimpin jajaran Polres di wilayah dengan tantangan keamanan beragam.
Wadirreskrimum Polda Jabar (2014) – Menangani penyidikan berbagai tindak pidana umum di Jawa Barat.
Kasubdit I Dittipidkor Bareskrim Polri – Memimpin unit khusus yang menangani tindak pidana korupsi.
Dirreskrimsus Polda Metro Jaya (2017) – Mengurusi kasus-kasus kriminal khusus, termasuk kejahatan siber dan perdagangan ilegal di Jakarta.
Anjak Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri (2019) – Menjadi analis kebijakan di bidang pidana umum.
Staf Khusus Menparekraf Bidang Keamanan (2020) – Mengemban peran strategis dalam menjaga keamanan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri (2020) – Memberikan pendidikan dan pelatihan kepada perwira menengah dan tinggi.
Anjak Utama Bidang Pidkor Bareskrim Polri (2021) – Fokus pada analisis kebijakan pemberantasan korupsi.
Sahlijemen Kapolri (2022) – Menjadi staf ahli bidang manajemen di lingkungan Kapolri.
Kapolda Sulbar (2025) – Menjadi pucuk pimpinan kepolisian di Sulawesi Barat.
Tantangan di Polda Sulbar
Sebagai provinsi yang relatif muda, Sulawesi Barat memiliki tantangan keamanan yang khas. Mulai dari pengawasan wilayah pesisir, penanganan konflik sosial, hingga pemberantasan narkotika dan kejahatan konvensional menjadi agenda prioritas kepolisian.
Dengan latar belakangnya di bidang reserse, Adi diharapkan mampu memperkuat sinergi antara aparat, pemerintah daerah, dan masyarakat untuk menciptakan rasa aman serta meningkatkan ketertiban.
Harapan dan Target Kepemimpinan Baru
Mutasi ini bukan hanya soal pergantian pimpinan, tetapi juga momentum untuk menghadirkan inovasi baru di jajaran Polda Sulbar. Kapolri menekankan bahwa setiap rotasi jabatan harus mampu menghadirkan penyegaran sekaligus meningkatkan kinerja organisasi.
Dengan pengalaman yang luas dan jaringan kerja yang kuat, Irjen Pol Adi Deriyan Jayamarta diyakini dapat membawa Polda Sulbar menjadi institusi yang lebih adaptif, responsif, dan dekat dengan masyarakat.
Comment