Avanza Tabrak Dua Motor di Gowa, Satu Tewas dan Satu Luka Berat

GOWA, Mediain.di – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Trans Sulawesi poros Gowa–Takalar, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Jumat (15/8/2025) malam. Sebuah mobil Toyota Avanza hilang kendali saat mencoba mendahului kendaraan lain, lalu menabrak dua sepeda motor dari arah berlawanan.

Akibat peristiwa tersebut, satu orang pengendara motor tewas dan seorang lainnya mengalami luka serius.

Kronologi Kecelakaan

Peristiwa nahas itu berlangsung sekitar pukul 23.30 WITA. Mobil Avanza dengan nomor polisi DD 1629 I yang dikemudikan Ardi Arta Pratama (27) melaju dari arah Takalar menuju Gowa.

Ketika hendak menyalip kendaraan di depannya, mobil tersebut tiba-tiba hilang kendali hingga menghantam dua sepeda motor yang melaju dari arah berlawanan.

Benturan keras tidak terhindarkan. Salah satu korban, Dedi Suratman (34), sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) Thalia Irham, namun nyawanya tidak tertolong dan meninggal dalam perjalanan. Suasana duka menyelimuti keluarga saat jenazah tiba di rumah sakit.

Sementara korban lain, Muhammad Ramadani (18), mengalami patah tulang parah. Ia kemudian dirujuk ke RS Haji Makassar untuk mendapat perawatan intensif.

Tanggapan Polisi

Personel Unit Gakkum Satlantas Polres Gowa, Aiptu Handoyo, mengatakan pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian setelah menerima laporan masyarakat. Polisi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan pengemudi Avanza bersama kendaraan yang terlibat.

“Untuk korban, satu meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit, sedangkan satu lagi masih dalam perawatan di RS Haji Makassar,” ujar Handoyo.

Ia menambahkan, kecelakaan ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Pengemudi mobil beserta barang bukti berupa mobil Avanza dan dua motor korban, yakni Yamaha NMAX dan Kawasaki Ninja, telah diamankan di Polres Gowa.

Suasana Haru

Kabar duka dari kecelakaan ini langsung menyebar ke keluarga korban. Jenazah Dedi Suratman kemudian diserahkan ke pihak keluarga untuk dibawa ke rumah duka di Kota Makassar. Tangis dan histeris keluarga pecah saat almarhum tiba di rumah duka.

Sementara itu, polisi mengimbau pengguna jalan agar selalu berhati-hati, terutama saat berkendara di malam hari dengan kecepatan tinggi. Manuver mendahului kendaraan tanpa perhitungan matang disebut menjadi salah satu penyebab utama kecelakaan lalu lintas di wilayah tersebut.